Sedih! Pencipta Merek Cookies Populer Ini Meninggal Di Usia 88 Tahun

Jakarta –

Kabar duka datang Di pendiri merek cookies terkenal Di dunia, Wally Amos. Setelahnya sukses mendirikan brand Famous Amos Sebelum tahun 1975, ia dinyatakan tutup usia.

Industri Makanan kembali kehilangan sosok ikonik yang berhasil menciptakan brand atau merek Makanan populer Di dunia.

Setelahnya pendiri Chateraise (brand cake terkenal Di Jepang), Hiroshi Saito dikabarkan meninggal Di 10 Agustus lalu, kini pendiri brand cookies Famous Amos juga dinyatakan tutup usia.

Pendiri brand Famous Amos, bernama Wally Amos ini meninggal Untuk usia 88 tahun. Menurut laporan, ia meninggal Di rumahnya yang berlokasi Di Honolulu, Hawaii, Di sang istri yang mendampingi Di sebelahnya, lapor asiaone.com (15/08/2024).

Menurut laporan anak-anaknya, penyebab kematian Wally Lantaran komplikasi Di Penyakit demensia yang ia miliki.

Anak-anaknya juga Menginformasikan pernyataan jika Famous Amos yang didirikan Dari sang ayah telah menjadi salah satu kisah sukses Amerika. Terutama, menjadi suatu kebanggaan Untuk orang kulit hitam Di Amerika.

Mereka Menginformasikan ayahnya telah menginspirasi generasi wirausahawan ketika ia mendirikan toko kue pertama Di dunia.

Sebelum tahun 1975, Wally Amos memang sudah memulai perjalanan Usaha kue atau cookiesnya ini. Wirausahawan itu membuka toko pertamanya Di Sunset Boulevard Di Los Angeles, Amerika Serikat.

Di Pada itu, kue yang Untuk populer Di Amerika adalah kue-kue besar. Akan Tetapi, Wally berani Membahas risiko Di menciptakan kue kecil yang bisa dimakan Untuk sekali lahap.

Wally pun menciptakannya Di resep keluarga asli. Tidak lama Setelahnya ditawarkan kepada Komunitas, cookiesnya memikat perhatian banyak pelanggan, termasuk selebriti dan Tokoh Musik Di Hollywood.

Untuk Wally, Famous Amos bukan sekadar Usaha, tetapi sesuatu yang ia senang lakukan. Memang awalnya ia berjualan Untuk mencari nafkah, tetapi ia senang melakukannya.

Berdiri Sebelum tahun 1975, kini Famous Amos menjadi brand cookie populer Di dunia. Foto: famous-amos.com.sg

Untuk wawancara Di Detroit Black Journal tahun 1991 lalu, Wally juga Mengungkapkan dirinya sangat berkomitmen, terlibat, dan gembira melakukan pekerjaannya sebagai penjual cookies ini.

Kendati Pada ini brand Famous Amos telah sukses dan populer Di dunia, tetapi Wally sempat Merasakan jatuh bangun.

Setelahnya beberapa tahun menjalankan bisnisnya, ia kesulitan mempertahankan laba seiring Di berkembangnya perusahaan. Ia harus menjual saham ekuitasnya sepanjang tahun 1980-an. Di tahun 1988, ia juga menjual sisanya Di perusahaan ekuitas swasta.

Ia bertahan Di perusahaan yang dibangunnya Sebelum awal Pada satu tahun lagi, Sebelumnya akhirnya meninggalkan perusahaan tersebut.

Akan Tetapi, tidak berhenti disitu. Pada dua dekade, ia Menyusun lebih banyak merek, termasuk The Cookie Kahuna.

Meski usaha ini juga tidak berhasil, Wally tetap berani muncul Di Cerita Bersambung TV dan mencoba menawarkan 20 persen saham Di The Cookie Kahuna.

Banyak kesulitan yang dihadapi Dari pembuat kue ini. Akan Tetapi, Pada jatuh bangun itu, Wally tetap bersikap positif.

Menurutnya, ia beruntung Lantaran bisa Melewati semua kesengsaraan dan Pada Merasakan hal tersebut, ia tetap bisa membuat kue yang rasanya enak.