9 Penyebab Keringat Dingin serta Cara Mengatasinya

Jakarta

Merasakan keringat dingin? Ini Bisa Jadi terjadi disebabkan masalah fisik maupun mental. Keringat dingin juga bisa menjadi Tanda-Tanda Di suatu masalah yang serius seperti serangan jantung.

Simak artikel ini Sebagai mengetahui 9 kemungkinan penyebab keringat dingin. Di Itu, ketahui juga cara mengatasinya.

Penyebab Keringat Dingin

Dilansir Di Healthline dan Medical News Today, berikut ini 9 penyebab keringat dingin yang Bisa Jadi terjadi Di Anda:


1. Gangguan Kecemasan

Jika Merasakan keringat dingin, ini Bisa Jadi adalah Tanda-Tanda Di berbagai gangguan kecemasan, seperti serangan panik, social anxiety, dan general anxiety. Tanda-Tanda keringat dingin Di Situasi Ini sering kali diikuti Bersama tingkat kecemasan yang Menimbulkan Kekhawatiran dan Bisa Jadi berlebihan. Jika Merasakan Tanda-Tanda ini, pertimbangkan Sebagai menemui psikiater.

2. Mual atau Vertigo

Keringat dingin juga Bisa Jadi terjadi Di seseorang yang Merasakan rasa mual atau ingin muntah. Ini bisa terjadi Lantaran Konsumsi atau konsumsi Terapi tertentu.

Di Itu, vertigo juga Bisa Jadi Karena Itu penyebabnya. Vertigo adalah rasa pusing hingga merasa ruangan bergerak. Hal ini biasanya terjadi Lantaran masalah Di telinga Dibagian Di dan koneksinya Di otak.

3. Nyeri dan Syok

Keringat dingin yang disertai nyeri, sering disebabkan Bersama kecelakaan atau Luka lain. Ini juga dapat menjadi tanda syok. Tanda-tanda lainnya seperti peningkatan denyut jantung, darah dialihkan Di organ-organ utama, dan tekanan darah rendah.

Ketika Tanda-Tanda-Tanda-Tanda ini terjadi, maka diperlukan Perawatan Medis medis yang cepat. Syok dapat berakibat fatal jika tidak diobati.

4. Penyakit Menyebar

Berkeringat bisa Karena Itu adalah respons tubuh Di berbagai Penyakit Menyebar, termasuk tuberkulosis dan HIV. Hal ini kadang-kadang terjadi sebagai demam atau keringat malam. Tanda-tanda dan Tanda-Tanda Penyakit Menyebar lainnya seperti leher kaku, sakit tenggorokan, hidung tersumbat, sesak napas, menggigil, batuk, diare, atau muntah.

5. Hipoksia

Hipoksia adalah istilah teknis Sebagai kekurangan oksigen. Hal ini dapat terjadi ketika area Di tubuh tidak Merasakan oksigen yang cukup, Bisa Jadi Lantaran penyumbatan, Luka, atau paparan racun atau alergen. Hal ini dapat menyebabkan keringat dingin dan membutuhkan Perawatan Medis segera.

6. Pingsan

Orang yang pingsan terkadang Menerbitkan keringat dingin. Penyebab pingsan adalah Lantaran tubuh tidak Merasakan oksigen yang cukup Di otak, misalnya Lantaran dehidrasi, kepanasan atau berkeringat terlalu banyak Lantaran Latihan atau suhu lingkungan.

7. Hipoglikemia

Di glukosa darah rendah atau Merasakan hipoglikemia, tubuh bisa Menerbitkan keringat dingin. Kebugaran ini merupakan risiko khusus Untuk penderita diabetes.

8. Menopause

Perubahan kadar hormon yang terjadi Lantaran menopause dan perimenopause dapat memicu keluarnya keringat berlebih. Hal ini umumnya terjadi sebagai keringat malam atau Di hot flashes.

9. Serangan Jantung

Yang terakhir, keringat dingin bisa menjadi tanda peringatan serangan jantung. Cepatlah mencari pertolongan medis ketika Merasakan Tanda-Tanda lain seperti rasa sakit Di dada yang terasa seperti ditarik, diremas, atau kembung, sulit bernapas, rasa sakit Di leher, rahang, perut, atau punggung, serta merasa pusing hingga rasa Akansegera pingsan

Cara Mengatasi Keringat Dingin

Keringat dingin adalah sebuah Tanda-Tanda Di beberapa kemungkinan Gangguan. Sebagai mengatasi keringat dingin, Anda harus mengetahui terlebih dahulu apa penyebabnya.

Cara penanganannya harus disesuaikan Bersama penyebabnya. Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan Sebagai mengatasi keringat dingin:

  • Kelola Tekanan jika penyebabnya masalah mental.
  • Lakukan Metode Mengosongkan Pikiran dan Damai Sebagai menenangkan kecemasan.
  • Kelola rasa sakit akibat nyeri atau Penyakit Menyebar.
  • Teratur konsumsi Terapi sesuai saran Ahli Kebugaran, jika Merasakan Gangguan tertentu.
  • Misalnya hipoglikemia ditangani Bersama mengkonsumsi Terapi atau minum larutan gula..
  • Minum air yang cukup Sebagai mencegah dehidrasi.
  • Latihan secara teratur dan tidak berlebihan.
  • Menghindari kebiasaan merokok atau minum alkohol.

Nah, itulah tadi 9 kemungkinan penyebab keringat dingin, mulai Di masalah mental hingga tanda serangan jantung. Jika Merasakan Tanda-Tanda yang serius, segera cari pertolongan medis.

Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: 9 Penyebab Keringat Dingin serta Cara Mengatasinya