Bisnis  

Pembaharuan Digital PLN IP Dilirik Perusahaan Asal Thailand

REOC sistem Konversi Digital pembangkit PLN IP, Menarik Perhatian perhatian perusahaan Thailand, Banpu Public Company Limited. FOTO/dok.SINDOnews

JAKARTA – Reliability and Efficiency Optimization Center (REOC) sistem Konversi Digital pembangkit PLN Indonesia Power ( PLN IP ), Menarik Perhatian perhatian perusahaan Thailand, Banpu Public Company Limited.

Direktur Utama PLN Indonesia Power, Edwin Nugraha Putra, mengatakan REOC telah Menarik Perhatian perhatian dunia Lantaran terbukti andal dan efisien Di Meninjau lebih Bersama 20 GWh berbagai Ilmu Pengetahuan pembangkit listrik Di 20 lokasi unit dan lebih Bersama 50.000 parameter.

“REOC adalah bukti Prestasi PLN Indonesia Power Di mengelola Konversi Digital pembangkit,” kata Edwin Di siaran pers, Selasa (16/7/2024).

Dia menjelaskan REOC kini menjadi objek studi banding Bersama Banpu Public Company Limited, perusahaan energi asal Thailand. Perwakilan Bersama Banpu langsung Berkunjung Hingga kantor Pusat PLN IP Untuk melihat langsung kinerja sistem tersebut.

“Ini merupakan kesempatan besar Untuk kami Untuk Menunjukkan Pembaharuan Ilmu Pengetahuan pengelolaan pembangkit listrik berbasis industri 4.0 REOC kepada dunia,” kata Edwin.

Bersama Detail, Edwin mengungkapkan bahwa REOC merupakan Ilmu Pengetahuan yang dikembangkan secara internal Bersama para insinyur terbaik PLN Indonesia Power sebagai Dibagian Bersama inisiatif Konversi Digital, Pembaharuan, dan efisiensi pembangkit.

“REOC adalah bentuk nyata Bersama komitmen kami Di Pembaharuan Ilmu Pengetahuan dan Kelebihan operasional Di industri energi,” tambah Edwin.

Office Manager, Office of Chief Operating Officer (COO) BANPU, Anuttara Tonwong, yang merupakan salah satu perwakilan delegasi, mengapresiasi Ilmu Pengetahuan Konversi Digital pembangkit yang diterapkan Bersama PLN IP.

“Transformasi digital pembangkit yang diterapkan Bersama PLN IP sungguh luar biasa. Bersama menggunakan AI, REOC Memberi dampak signifikan Di hal efisiensi, produktivitas, pengambilan keputusan yang tepat dan akurat. Tetapi, penting Untuk diingat bahwa Walaupun AI adalah alat bantu yang kuat, manusia tetap tidak dapat digantikan. Sebagai Alternatif, mereka yang dapat mengoperasikan AI Akansegera menjadi sangat berharga,” ungkap Anuttara.

Sebelumnya Itu, PLN IP telah berhasil menyelesaikan proyek pelatihan Bersama PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Yang Berhubungan Bersama PI System dan Asset Framework (REOC). Pelatihan dan implementasi Sistem Pemantauan Keandalan ini merupakan Dibagian Bersama produk Beyond kWh yang dikelola Bersama PLN Indonesia Power Untuk membantu pengelolaan aset Di perusahaan atau lembaga lainnya.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Pembaharuan Digital PLN IP Dilirik Perusahaan Asal Thailand