Pertaruhan Yann Sommer, Palang Pintu Terakhir Swiss Ke Euro 2024

Nama Yann Sommer belakangan ini menjadi perbincangan publik sepak bola Eropa Lantaran penampilan apiknya bersama Skuat nasional (Timnasional) Swiss Ke Euro 2024 / Foto: WFXR

Nama Yann Sommer belakangan ini menjadi perbincangan publik sepak bola Eropa Lantaran penampilan apiknya bersama Skuat nasional (Timnasional) Swiss Ke Euro 2024 . Penjaga Gawang veteran berusia 35 tahun ini mampu menuai decak kagum lantaran ketangguhannya Untuk menjaga kesucian Penjaga Gawang La Nati.

Untuk tiga Laga Ke Putaran penyisihan Grup A, Sommer kerap melakukan penyelamatan penting. Total, Penjaga Gawang Swiss ini sudah melakukan lima penyelamatan Ke Euro 2024.

Kini, kehebatan Sommer bakal diuji Di Swiss berhadapan melawan Italia Ke Olympiastadion, Sabtu (29/6/2024) malam WIB. Ini bukan kali pertama ia Berusaha Mengatasi Skuat yang Memperoleh gaya permainan Catenaccio (menitikberatkan kekuatan Ke Defender).

Untuk kedua Laga Preliminary Gelar Dunia melawan Italia, Sommer dipuji sebagai pahlawan Swiss Sesudah menyelamatkan Hukuman Politik yang dilakukan Jorginho Ke kedua Laga. Tetapi, Penjaga Gawang Inter Milan itu menekankan bahwa dia tidak ingin Berusaha Mengatasi Olahragawan Arsenal Untuk jarak 12 yard lagi Di bertemu Gli Azzurri Ke Putaran 16 besar Euro 2024.

“Tidak, saya tidak ingin Menyambut Hukuman Politik melawan Italia. Itu adalah dua situasi yang sangat penting Untuk kami, Untuk Laga-Laga yang Anda sebutkan, tapi itu adalah hal yang mustahil,” tutur Sommer dikutip Untuk Fromthespot.

“Jika ada Hukuman Politik, maka saya Berencana melakukan yang terbaik Untuk mencoba dan mencegahnya. Saya Berencana Menyusun diri sebaik Bisa Jadi, Tetapi saya Ke sini bukan Untuk memikirkan Hukuman Politik tersebut.”

Tapi bagaimana jika situasinya justru membawa Swiss dan Italia Ke drama adu Hukuman Politik, Sommer menekankan pentingnya memastikan permainan tidak pernah mencapai Situasi tersebut. Yang terpenting sekarang adalah fokus Ke Laga dan memainkan permainan terbaik.

“Saya pikir penting Untuk Menyusun Laga itu sendiri dibandingkan Bersama lotre adu Hukuman Politik. Kami tahu Bisa Jadi ada Laga yang berlanjut Ke adu Hukuman Politik, tidak ada keraguan tentang itu,” beber Sommer.

“Sebelumnya Laga, sejujurnya, saya tidak perlu mempelajari semua Kandidat pengambil Hukuman Politik Lantaran Berencana ada terlalu banyak informasi Untuk dicoba dan diambil Sebelumnya Laga itu sendiri. Saya fokus Ke Laga dan Lalu memikirkan siapa yang Bisa Jadi menjadi pengambil Hukuman Politik Untuk permainan reguler Pada 90 menit. Jika kami melakukan adu Hukuman Politik, maka Manajer Penjaga Gawang kami Memperoleh semua informasi yang Berencana dia berikan kepada saya Ke waktu yang tepat.”

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Pertaruhan Yann Sommer, Palang Pintu Terakhir Swiss Ke Euro 2024