Teror ‘Kuda Gonjreng’ yang Mistis dan Menghantui Warga Ciamis

Warga desa Bangbayang Di Ciamis Untuk dihantui teror ‘kuda gonjreng’ yang Mistis. Bagaimana kesaksian warga soal teror tersebut?

Warga dusun Bangbayang Kidul, desa Bangbayang, kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis dibuat resah Di kabar kemunculan kuda gonjreng yang meneror mereka Dari sebulan terakhir.

Sosok tersebut konon merupakan makhluk gaib yang menyerupai kuda Karena Itu-jadian (kajajaden). Beberapa warga telah mengadu secara resmi Di pemerintah desa Bangbayang Yang Berhubungan Di teror kuda gonjreng tersebut.

Kepala Desa Bangbayang, Asep Riky Darmawan membenarkan kabar tersebut. Malahan Asep pun Merasakan sendiri bagaimana mengerikannya teror itu.

“Karena Itu penampakan itu warga Di sini menyebutnya kuda gonjreng. Awalnya ada laporan itu 4 bulan Di Dibelakang, ada warga yang melihat penampakan dan mendengar suara tapak kuda Di malam Jumat dini hari. Tapi sebulan ini sering muncul, yang laporan lebih Untuk 10 warga,” ujar Asep, Jumat (23/8/2024).

Asep pun bercerita kejadian yang ia alami beberapa hari lalu. Ketika ia tidur, tiba-tiba terdengar suara hentakan kaki kuda Di pinggir rumahnya diiringi Di suara lonceng.

Seketika Asep terbangun dan keluar Rumah Lantaran penasaran Di suara tersebut. Dia penasaran apakah yang dia dengar sama Di apa yang dilaporkan warga.

“Pertamanya saya tidak percaya, tapi ternyata saya alami sendiri. Logikanya saya sangka itu anjing atau kucing pakai lonceng. Tapi suara hentakannya seperti kaki kuda atau delman. Pas mau keluar, ditahan sama istri saya, tadinya mau saya rekam,” ungkapnya.

Menurut dia, ada alasan mengapa istrinya menahan Asep Untuk tidak keluar Di kemunculan kuda gonjreng tersebut. Konon menurut kepercayaan warga, apabila mengejar kuda gonjreng itu, orang tersebut Akansegera dibawa Untuk dijadikan tumbal.

Asep menyebut, setiap kemunculan kuda gonjreng itu didahului Di suara burung tuwew. Akan Tetapi entah kebetulan atau tidak, Setelahnya suara burung itu, tak lama Lalu muncul penampakan kuda gonjreng.

“Menurut warga yang melihat Di kaca jendela, kuda Karena Itu-jadian itu warnanya merah. Biasa muncul Di Ditengah malam hingga dini hari. Kalau dulu informasi Untuk warga setiap malam Jumat, tapi sebulan ini sering tidak hanya malam Jumat muter Di beberapa titik,” jelasnya.

Warga khawatir, sosok tersebut merupakan makhluk gaib yang meminta tumbal. Mengingat Dari kemunculannya itu tidak ada warga yang merasa kehilangan uang atau Produk.

Teror yang Sama Pernah Terjadi Puluhan Tahun Silam

Asep menyebut, teror kuda gonjreng tersebut ternyata sempat terjadi Di tahun 80 dan 90-an Di desa tetangga. Akan Tetapi seiring waktu, teror itu hilang dan Setelahnya sekian lama kembali muncul.

“Kalau Produk atau yang hilang tidak ada. Tapi warga resah Lantaran khawatir Di kepercayaan itu tadi yang dikaitkan Di mistis, rumornya takut dibawa atau Karena Itu tumbal,” jelasnya.

Untuk meredam keresahan warga, Kepala Desa Bangbayang pun mengimbau kepada setiap RT Untuk kembali Memperbaiki ronda malam. Kegiatan ronda malam itu bila perlu sampai dini hari. Tujuannya guna Menantikan hal-hal yang tidak diinginkan.

“Memang Komunitas resah. Kami Untuk desa sudah mengimbau warga Untuk mengaktifkan kembali ronda, berjaga setiap malam. Kalau ada bisa membunyikan kohkol (kentungan). Semoga bisa menghalau Topik-Topik miring yang Pada ini berkembang,” pungkasnya.

——–

Artikel ini telah naik Di detikJabar.